“PPNI siap mendukung penuh pemerintah dalam menyukseskan kegiatan BIAN tahun 2022,” demikian salah satu penegasan Bapak Aemilianus Mau, S.Kep,Ns, M.Kep saat memberikan sambutan pembukaan dalam rapat panitia IND (Internasional Nurses Day) yang dirayakan berbarengan dengan Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN) tingkat DPW PPNI Provinsi NTT.
Rapat yang berlangsung Senin (25/04/2022) sore pukul 18.00 WITA itu merupakan tindak lanjut dari pertemuan sebelumnya yang terjadi pada Rabu (13/04/2022) yang lalu, tentang pembentukan panitia dan rencana kegiatan yang akan digelar.
Sebagai informasi, hasil rapat terdahulu telah memutuskan panitia kegiatan IND yang dilakukan bersamaan dengan kegiatan BIAN ini ditangani oleh pengurus DPW PPNI Provinsi NTT dari Bidang Pelayanan dan Diklat, dibawah komando ketua panitia Bapak Agustinus Ara, S. Kep. Ns. M Kes.
Musyawarah lanjutan yang berlangsung secara daring via Zoom, kemarin (25/04/2022), lebih banyak membahas kegiatan yang akan diselenggarakan. Selain memberikan penegasan tentang dukungan PPNI pada kegiatan BIAN, Ketua DWP PPNI Provinsi NTT yang biasa disapa Pak Willy itu juga memberi arahan pada panitia agar bisa merumuskan dan menyelenggarakan kegiatan yang menunjukkan peran besar perawat dan PPNI dalam menyukseskan imunisasi anak.
Menanggapi arahan Ketua DPW PPNI NTT tersebut, panitia kemudian mempresentasikan rancangan atau ide kegiatan yang sudah dikonsepkan sebelumnya. Secara umum, kegiatannya dibagi menjadi dua bidang utama, yaitu Webinar yang dikelola oleh Sie Ilmiah dan Kegiatan Imunisasi yang ditangani oleh Sie Acara.
Pemaparan rencana kegiatan pertama dilakukan oleh Sie Ilmiah yang diwakili oleh Bapak Kornelis Nama Beni, S. Kep. Ns. M.Kep. Pada kesempatan itu, Ns. Beni menyampaikan bahwa Webinar yang mengusung tema “Komitmen Perawat Dalam Menyukseskan Bulan Imunisasi Anak Nasional (BIAN)” itu akan menghadirkan 4 pembicara yang berkompeten.
Webinar itu akan menghadirkan Asisten 1 SETDA PROVINSI NTT yang akan membahas topik: Kebijakan Pemerintah Provinsi NTT mendukung Imunisasi untuk meningkatkan Keamanan Kesehatan Global. Pembicara sesi pertama ini akan digandeng dengan Kadis Kesehatan, Kependudukan dan Catatan Sipil NTT yang akan berbicara tentang: Strategi Pelaksanaan Imunisasi MR.
Lebih lanjut Ns. Beni menginformasikan pembicara sesi kedua yang juga terdiri dari dua narasumber. Pertama, pembicara yang mewakili perawat atau PPNI, yaitu Bapak Dr. Florentianus Tat, S. Kp., M. Kes yang akan membahas topik: Peran perawat dalam menyukseskan BIAN. Pembicara kedua rencananya akan mengundang dokter spesialis anak dari IDAI (Ikatan Dokter Anak Indonesia) Provinsi NTT yang mengulas perihal: Imunisasi sebagai Investasi Kesehatan untuk Generasi Penerus Bangsa.
Secara umum peserta rapat menyetujui rencana Webinar tersebut, tinggal menentukan waktu yang tepat mengingat sebentar lagi sudah libur lebaran. Pak Willy mengingatkan panitia untuk segera menentukan waktu yang tepat, serta segera menghubungi para pembicara. Informasi resmi mengenai kepastian Webinar ini akan disampaikan kemudian.
Selanjutnya untuk rencana kegiatan imunisasi yang akan digelar secara serempak di seluruh NTT dengan berkoordinasi dengan semua pengurus DPD dan DPK PPNI se-NTT. Ns. Nancy I Dida, SKep., M.Kep., Sp. Kep. MB selaku perwakilan dari Sie Acara menyampaikan renacana kegiatan imunisasi tingkat DPW PPNI NTT akan digelar di wilayah kerja Puskesmas Oeopi.
Namun berdasarkan masukan peserta rapat dan arahan Pak Willy, kegiatan imunisasi tingkat DPW PPNI Provinsi NTT akan dilakukan di wilayah Semau, Kab. Kupang. Karena itu, panitia diminta untuk segera melakukan penjajakan agar rencana tersebut bisa berjalan dengan baik.
Selain dua kegiatan utama tersebut, panitia juga berencana menyelenggarakan lomba menulis bagi perawat maupun masyarakat umum dengan tema yang sama pada kegiatan IND maupun BIAN. Informasi detail mengenail mekanisme lomba menulis ini akan disampaikan kemudian oleh panitia lewat berbagai media komunikasi.
Ketika memberi sambutan penutup, Pak Willy mengingatkan agar panitia berupaya secara maksimal dalam merancang dan melaksanakan kegiatan IND dan BIAN. Ketua DPW PPNI Provinsi NTT itu berharap, semua kegiatan panitia menunjukkan dukungan atau komitmen penuh PPNI dalam mendukung program pemerintah, khususnya BIAN yang secara nasional yang mulai digelar pada Mei 2022 mendatang.
“Kita perawat atau PPNI harus menjadi yang terdepan untuk menyukseskan imunisasi anak di seluruh pelosok daerah,” harapnya sebelum menutup rapat secara resmi.
Saverinus Suhardin (Infokom DPW PPNI NTT)