Dalam  rangka memberikan pelayanan kepada anggota secara maksimal DPD PPNI Kabupaten Flores Timur melaksanakan dua kegiatan secara bersamaan yaitu Workshop Tetang STR Versi 2.0, PKB Online, SDKI, SLKI, SIKI, sistem keuangan PPNI serta mengelar pengambilan Sumpah Bagi Perawat. Kegiatan yang berlansung selama dua hari tersebut dilaksanakan dilokasi yang berbeda yaitu hari Jumat 20 September 2019 dilaksanakan di Aula Orang Muda Katolik Larantuka dan pada hari sabtu 21 September 2019 dilaksanakan di kecamatan Adonara yang mana lokasinya terpisah pulau dengan kota larantuka.

Antusias peserta yang menghadiri kegiatan tersebutpun cukup tinggi ini nampak dari jumlah peserta yang menghadiri kegiatan tersebut yaitu Larantuka Jumlah peserta Woskshop adalah 291 Orang dan 212 orang peserta angkat sementara untuk peserta Workshop Daratan Adonara adalah 184 orang dan 131 orang peserta angkat sumpah, jumlah ini belum termasuk peserta yang tidak mendaftar mengikuti kegiatan tersebut namun hadir pada saat kegiatan.

Kegiatan yang terpusat (20/09/2019) di kota larantuka tersebut dihadiri dan dibuka langsung oleh Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Flores Timur dr. Agustinus Ogie Sili Malar dimana dalam sambutannya saat membuka kegiatan tersebut megingatkan bahwa tenaga kesehatan khususnya keperawatan mempunyai peran yang sangat penting untuk meningkatkan kualitas pelayanan yang maksimal kepada masyarakat agar masyarakat mampu meningkatkan kesadaran, kemauan, dan kemampuan hidup sehat sehingga pada akhirnya derajat kesehatan masyarakat dapat meningkat. Kepala Dinas Kesehatan Flores Timur juga mengapresiasi apa yang telah dilakukan oleh DPD PPNI Kabupaten Flotim serta berharap kepada PPNI sebagai Organisasi dengan jumlah anggota terbanyak dibanding profesi lain dapat menjadi Role Model bagi rekan-rekan di organisasi profesi Lainnya.

“Saya Juga merindukan dan berharap ada perwakilan perawat yang duduk di Dinas Kesehatan Flores Timur, karena sampai saat ini belum ada perwakilan perawat yang menduduki prosisi strategis di dinas, ini penting supaya bisa membantu mengurusi persoalan sejawat lainya yang bekerja di Puskesmas atau rumah sakit ” lanjut dr. Agustinus.

Workshop dan Pengambilan Sumpah Profesi perawat yang dilaksanakan di kota larantuka (20/092019) tersebut dikhususkan bagi seluruh perawat yang ada di kota larantuka dan Perawat yang ada di pulau Solor hal ini dikarenakan jumlah perawat yang berasal dari pulau Solor tidak banyak sehingga mereka diminta untuk bergabung di Larantuka, hal ini disampaikan oleh Ketua DPD PPNI Kabupaten Flotim Elias Sayang Hala, Amd, Kep, kepada media ini saat ditanyakan tentang alasan kegiatan yang sama kenapa hanya dilaksanakan di Larantuka dan Adonara saja.

‘’Jumlah perawat yang di Solor Hanya sedikit, sehingga kami Putuskan mereka bergabung saja dengan Perawat di Larantuka, tapi kalau Di Pulau Adonara Jumlah cukup banyak sehingga kami bersepakat untuk dilakukan juga di Adonara walaupun butuh waktu dua hari untuk pelaksanaannya dan kita harus menyebrang kesana mengunakan perahu motor” Kata Elias Menjelaskan

Hadir pula dalam kegiatan tersebut adalah tiga orang Dewan pengurus Wilayah (DPW) PPNI Propinsi NTT yaitu Wakil Ketua Bidang Penelitian dan Sistem Informasi Simon Sani Kleden, Skep, Ns, M.Kep, Bendara Priska Ketrin, S.Kep Ns, dan Wakil Sekretaris : Fransiskus Yulius Woge Ratu, S.Kep, Ns. Selain untuk mengikuti workshop sebagai pembicara namun juga dimandatkan oleh ketua DPW PPNI NTT untuk mengambil sumpah bagi perawat yang mengikuti acara pengambilan sumpah perawat.

Pelaksaan kegiatan Workshop hari pertama (20/09/2019) di Larantuka tersebut berlangsung sampai dengan sore hari menjelang malam, sementara kegiatan yang sama yang dilangsungkan di Adonara dilangsungkan keesokan harinya (21/09/2019). Team PPNI yang terdiri dari Tim DPD PPNI kabupaten Flotim (Ketua, Sekretaris, Bendahara, dan admin) berserta team dari DPW yang berjumlah tiga orang tadi pagi hari (21/09/2019) Mengunakan perahu motor menyebrang ke Adonara pada kira-kira pukul 08.00 wita dan tiba di Adonara kira-kira pukul 08.15 wita, namun belum sampai di Lokasi tempat pelaksanaan kegiatan karena team harus melanjutkan perjalanan dengan mengunakan mobil selama kurang lebih 1 jam untuk sampai di Lokasi kegiatan.

Hampir sama dengan yang terjadi di Larantuka (20/09/2019), peserta yang hadir dalam kegiatan tersebut cukup antusias dan sudah menunggu team DPD Flotim dan DPW sejak pukul 07.30 wita, dimana kegiatan sendiri baru dimulai pada pukul 09.30 wita. Dalam sambutannya dalam pembukaan kegiatan tersebut ketua DPD Flores Timur pun tak sungkan untuk menyampaikan permohonan maaf kepada peserta dan panitia atas keterlambatan kedatangan team. Hal senada juga disampaikan oleh Ketua Bidang Penelitian dan Infokom Sebagai perwakilan ketua DPW PPNI NTT.

Hadir untuk membuka kegiatan hari kedua di Adonara ini dari perwakilan pemerintah daerah adalah Camat Adonara, yang dalam sambutannya mengingatkan tentang pentingnya peran organisasi serta pentingnya untuk mau berhimpun dalam sebuah organisasi, serta Beliau mengapresiasi banyak hal yang sudah dilakukan oleh perawat selama ini di Adonara khususnya dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat Adonara.

Kegiatan hari kedua di Pulau Adonara tersebut juga berlangsung sampai dengan sore hari pukul 16.30 wita. Selesai kegiatan Team DPD dan DPW pun bergegas kembali ke kota larantuka dan tiba di Kota Larantukan pada malam hari sekitar Pukul 19.30 Wita (Malam Hari).

Artikulli paraprakPPNI BICARAKAN INTEGRASI PROGRAM BERSAMA DINAS KESEHATAN PROPINSI NTT
Artikulli tjetërSebanyak 410 Orang Perawat TTU mengikuti seminar dan pengambilan Sumpah Profesi

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini